Menyadari Pentingnya Teknologi Informasi dan Komunikasi

A. Pendahuluan
Teknologi informasi biasa disebut dengan teknologi komputer. Teknologi Informasi dan Komunikasi merupakan elemen penting dalam menciptakan kehidupan berbangsa dan bernegara yang maju sesuai dengan perkembangan zaman. Peranan teknologi informasi pada aktivitas manusia memang begitu besar. Teknologi informasi telah menjadi fasilitas utama bagi kegiatan berbagai sektor kehidupan dimana memberikan perubahan-perubahan yang mendasar pada pendidikan, trasportasi, kesehatan,
penelitian, pekerjaan dll. Oleh karena itu, sangatlah penting peningkatan kemampuan sumber daya manusia (SDM) teknologi informasi dan komunikasi, dimulai dari ketrampilan dan pengetahuan, serta peningkatan kemampuan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) di lembaga pemerintahan, di lembaga pendidikan, dan di perusahaan.
B. Permasalahan
1. Latar Belakang Masalah
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, saat ini telah berkembang pesat. Bangsa Indonesia merupakan salah satu bangsa yang hidup dalam lingkungan global, maka mau tidak mau harus terlibat dalam maju mundurnya penguasaan Iptek. Akan tetapi bisa kita ketahui penggunaan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) di Indonesia terbilang sangat rendah. Maka dari itu untuk meningkat penggunaan teknologi informasi dan komunikasi diperlukan adanya : (1) peningkatan kemampuan teknologi dan ilmu pengetahuan (2) perlunya sosialisasi yang merata diseluruh lapisan masyarakat berkaitan dengan teknologi informasi dan komunikasi (3) menumbuh kembangkan minat masyarakat untuk lebih memanfaatkan TIK sebagai mana mestinya .
2. Rumusan Masalah
Dengan membaca latar belakang di atas, adapun rumusan masalah dalam makalah ini yaitu :
a. Apakah informasi itu ?
b. Apakah teknologi informasi itu ?
c. Apakah peranan dari teknologi informasi dan telekomunikasi ?
d. Penghambat seperti apa yang mengakibatkan penggunaan teknologi
informasi dan komunikasi di Indonesia sangat rendah ?
3. Tujuan
Berkaitan dengan pembuatan makalah ini diharapkan :
(1) Pembaca mengetahui apa itu teknologi informasi dan komunikasi.
(2) Pembaca bisa menyadari seberapa pentingya teknologi informasi dan
komunikasi di masyarakat.
(3) Pembaca bisa mengetahui apa saja peranan dari TIK.
(4) Pembaca dapat mengetahui apa saja penghambat perkembangan
TIK di masyarakat.
C. Pembahasan
1. Apa Itu Informasi
Informasi adalah benda abstrak yang dapat dipergunakan untuk mencapai tujuan positif atau sebaliknya. Informasi dapat mempercepat atau memperlambat pengambilan keputusan. Dengan demikian informasi memiliki kekuatan, baik yang membangun maupun yang merusak. Dalam prakteknya, informasi dapat disajikan dalam berbagai bentuk baik lisan (oral), tercetak (printed), audio, maupun audio-visual gerak yang masing-masing memiliki ciri khas, kelebihan dan kekurangan.
2. Apa Itu Teknologi Informasi
Teknologi informasi (information technology) biasa disebut TI, IT, atau Infotech. Teknologi informasi adalah seperangkat alat yang membantu anda bekerja dengan informasi dan melakukan tugas-tugas yang berhubungan dengan pemrosesan informasi (Haag dan Keen, 1996). Teknologi informasi tidak hanya terbatas pada teknologi komputer (perangkat keras dan perangkat lunak) yang digunakan untuk memproses dan menyimpan informasi, melainkan juga mencangkup teknologi komunikasi untuk mengirimkan informasi (Martin, 1999). Dari definisi di atas bahwa teknologi informasi tidak sekedar teknologi komputer, tetapi juga mencangkup teknologi telekomunikasi. Dengan kata lain, yang disebut teknologi informasi adalah gabungan antara teknologi komputer dan teknologi telekomunikasi.
3. Peranan Dari Teknologi Informasi
Beberapa peranan dari Teknologi Informasi antara lain dalam perbankan, dunia bisnis, perusahaan, pendidikan, kesehatan, kepolisian, industri dan pemerintahan.
3.1 Peranan Teknologi Informasi dalam Perbankan
Teknologi informasi ikut mewarnai dunia perbankan. Kehadiran sistem online yang ditangani oleh teknologi komputer dan teknologi komunikasi memungkinkan nasabah mengambil uang dari kantor cabang dari bank yang sama dari mana saja. Pada perkembangan selanjutnya, sistem seperti ini juga dilengkapi dengan mesin-mesin ATM ( Anjungan Tunai Mandiri ), yang memungkinkan nasabah mengambil uang tanpa harus tergantung oleh jam kerja bank. Ekspansi ATM juga dilakukan dengan membuat ATM bersama yang memungkinkan nasabah sebuah bank bisa mengambil uang di ATM bank lain. Masih ada lagi yaitu transaksi perbankan lewat internet atau dikenal dengan Internet Banking. Beberapa transaksi yang dapat dilakukan melalui Internet Banking antara lain transfer uang, pengecekan saldo, pemindah bukuan, pembayaran tagihan, dan informasi rekening.

3.2 Peranan Teknologi Informasi dalam Dunia Bisnis
Dalam dunia bisnis Teknologi Informasi dan Komunikasi dimanfaatkan untuk perdagangan secara elektronik atau dikenal sebagai E-Commerce. E-Commerce adalah perdagangan menggunakan jaringan komunikasi internet.
3.3 Peranan Teknologi Informasi di Perusahaan
Penerapan Teknologi Informasi dan Komunikasi banyak digunakan para usahawan. Kebutuhan efisiensi waktu dan biaya menyebabkan setiap pelaku usaha merasa perlu menerapkan teknologi informasi dalam lingkungan kerja. Penerapan Teknologi Informasi dan Komunikasi menyebabkan perubahan bada kebiasaan kerja. Misalnya penerapan Enterprice Resource Planning (ERP). ERP adalah salah satu aplikasi perangkat lunak yang mencakup sistem manajemen dalam perusahaan.
3.4 Peranan Teknologi Informasi dalam Pendidikan
Teknologi informasi juga dapat melahirkan fitur-fitur baru dalam dunia pendidikan. Sistem pengajaran berbasis multimedia (teknologi yang melibatkan teks, gambar, suara, dan video) dapat menyajikan materi pelajaran yang menarik, tidak monoton, dan memudahkan penyampaian. Murid atau mahasiswa dapat mempelajari materi tertentu secara mandiri dengan menggunakan komputer yang dilengkapi dengan progam bebasis multimedia. Kini telah banyak perangkat lunak yang tergolong sebagai edutainment yang merupakan perpaduan antara education (pendidikan) dan entertainment (hiburan). Teknologi internet ikut berperan dalam menciptakan e-learning atau pendidikan jarak jauh. Kuliah tidak harus dilakukan dengan suasana kelas dimana mahasiswa dan dosen bertemu. Kuliah dapat dilaksanakan dengan mengakses modul-modul kuliah dari jarak jauh. Begitu pula untuk pengiriman tugas dan berdiskusi. Para mahasiwa dengan leluasa dapat mengatur waktu belajar, kapan saja dan dimana saja.
3.5 Peranan Teknologi Informasi dalam Kesehatan
Teknologi informasi juga diaplikasikan pada bidang medis. Banyak rumah sakit yang menggunakan sistem informasi untuk menangani berbagai hal. Sebagai contoh sistem berbasis kartu cerdas (smart card) dapat digunakan juru medis untuk mengetahui riwayat penyakit pasien yang datang ke rumah sakit karena dalam kartu tersebut para juru medis dapat mengetahui riwayat penyakit pasien. Digunakannya robot untuk membantu proses operasi pembedahan serta penggunaan komputer hasil pencitraan tiga dimensi untuk menunjukkan letak tumor dalam tubuh pasien. Contoh lainnya mencatat rekaman medis pasien secara elektronis. Untuk mencari informasi seorang pasien (misalnya apakah pasien masih menginap di rumah sakit atau tidak), pengunjung dapat berinteraksi secara lasung dengan terminal yang disediakan untuk keperluan itu. Dengan mengetikkan sepenggal nama, sistem informasi akan segera menyajikan informasi tentang pasien yang memenuhi kriteria pencarian.
3.6 Peranan Teknologi Informasi Dalam Kepolisian
Kepolisian menggunakan teknologi informasi untuk melakukan berbagai
aktivitas. Contoh yang umum adalah pemanfaatan teknologi untuk pembuatan SIM (surat izin mengemudi). Dengan menggunakan teknologi informasi, yang melibatkan computer, kamera digital, perekam sidik jari, dan pencetak kartu SIM, dimungkinkan untuk membuat SIM hanya dalam waktu singkat.
Teknologi kompresi gambar memungkinkan sidik jari dapat disimpan secara elektronis dengan ukuran yang sangat kecil sehingga tidak terlalu menyita ruang dalam penyimpan, sedangkan teknologi pencocokan pola (pattern recognition) dapat digunakan untuk memudahkan pencarian sidik jari yang tersimpan dalam basis data.
3.7 Peranan Teknologi Informasi Dalam Industri
Di bidang industri, komputer telah digunakan untuk mengendalikan mesin-mesin produksi dengan ketepatan tinggi, misalnya Computer Numerical Control (CNC) pengawasan numerik atau perhitungan, Computer Aided Manufacture (CAM), Computer Aided Design (CAD). CAD yaitu industri untuk merancang bentuk (desain) sebuah produk yang akan dikeluarkan pada sebuah industri atau pabrik. Misalkan sebuah mesin serbaguna dalam industri logam sehingga dapat kita jumpai berbagai produk industri logam yang bervariasi dan jika dibayangkan dikerjakan secara manual akan sangat sulit dikerjakan. Banyak pula industri garmen yang dilengkapi dengan kendali komputer, misalnya melakukan pewarnaan, membuat bordir, dan sebagainya.
Industri modern, saat ini juga memanfaatkan robot secara otomatis
melakukan kerja-kerja tertentu dalam sebuah industri yang dikontrol oleh komputer yang tidak mungkin dikerjakan oleh manusia. Contohnya tangan robot dikendalikan oleh komputer digunakan untuk memasang komponen-komponen renik dan chip-chip (microprosesor) pada motherboard komputer, memasang komponen-komponen pada perangkat elektronik seperti televisi, radio, vcd atau dvd player, dan lain sebagainya. Bahkan untuk merakit kendaraan, mobil, motor, atau alat-alat berat lain dikendalikan oleh komputer.
3.8 Peranan Teknologi Informasi Dalam Pemerintahan
E-government mengacu pada penggunaan teknologi informasi oleh pemerintahan, seperti menggunakan intranet dan internet, yang mempunyai kemampuan menghubungkan keperluan penduduk, bisnis dan kegiatan lainnya. Atau merupakan suatu proses transaksi bisnis antara publik dengan pemerintah melalui sistem otomasi dan jaringan internet, lebih umum lagi dikenal sebagai
Word wide wibe.
Pada intinya e-government adalah penggunaan teknologi informasi yang dapat meningkatkan hubungan antara pemerintah dan pihak-pihak lain. Manfaat
e-government yang dapat dirasakan antara lain:
• Pelayanan servis yang lebih baik kepada masyarakat
Informasi dapat disediakan 24 jam sehari, 7 hari dalam seminggu, tanpa harus menunggu dibukanya kantor. Informasi dapat dicari dari kantor, rumah, tanpa harus secara fisik datang ke kantor pemerintahan.
• Peningkatan hubungan antara pemerintah, pelaku bisnis, dan masyarakat umum .
• Pemberdayaan masyarakat melalui informasi yang mudah diperoleh
Dengan adanya informasi yang mencukupi, masyarakat akan belajar untuk dapat menentukan pilihannya. Sebagai contoh, data-data tentang sekolah jumlah kelas, daya tampung murid, passing grade, dan sebagainya, dapat ditampilkan secara online dan digunakan oleh orang tua untuk memilihkan sekolah yang pas untuk anaknya.
4. Apa Itu Teknologi Telekomunikasi
Teknologi telekomunikasi adalah teknologi yang berhubungan dengan komunikasi jarak jauh. Teknologi seperti ini yang memungkinkan seseorang dapat mengirimkan informasi atau menerima informasi ke atau dari pihak lain yang letaknya berjauhan. Teknologi ini membuat jarak seperti tak ada lagi. Ratusan atau bahkan ribuan kilometer bukanlah menjadi hambatan untuk berkomunikasi secara online karena kehadiranya, sebagai contoh :
4.1 Teknologi telekomunikasi dalam ATM
Seperti yang sudah kita bahas di atas selain peranan sebagai teknologi informasi. ATM juga berperan sebagai teknologi telekomunikasi. ATM telah menjadi mesin yang umum dijumpai di Indonesia banyak bank yang telah menggunakan ATM sebagai sarana untuk memudahkan para nasabah mengambil uang. Jadi pengambilan uang dapat dilakukan kapan saja dan dimana saja.
4.2 Telekonferensi
Telekonferensi (videocoverensi), merupakan pertemuan berbasis elektronik secara langsung (live) di antara dua atau lebih partisipan manusia atau mesin yang dihubungkan dengan suatu sistem telekomunikasi yang biasanya berupa saluran telepon.
Telekonferensi dapat berbentuk konferensi audio atau konferensi video.Konferensi audio merupakan salah satu jenis telekonferensi dimana seseorang dapat melakukan percakapan interaktif didalamnya. Dengan audio-konferensi ini, seseorang dapat berbicara dengan lebih dari satu orang melalui speaker. Dalam konferensi video, para partisipannya dapat saling melihat gambar (video) dan saling mendengar, melalui peralatan kamera, monitor, atau pengeras suara masing masing.
4.3 Komunikasi Grup Kerja
Komputasi grup kerja (workgrup computing), atau juga dinamakan komputasi kolaburatif, adalah grup pekerja mamakai komputer yang terhubung dalam jaringan untuk berdiskusi dan menyelesaikan suatu masalah. Teknologi seperti ini umum digunakan oleh pihak menegemen perusahaan untuk melakukan rapat virtual (rapat yang diadakan dengan masing-masing pihak berada dalam ruangan terpisah) guna melakukan pengambilan keputusan. Hal seperti ini mudah direalisasikan dengan bantuan perangkat lunak yang dinamakan groupware (misalnya Lotus Notes dan Ms Neet Meeting).
4.4 Telecommuting
Telecommuting berarti bekerja yang dilakukan tidak dalam kantor. Seseorang dapat bekerja di rumah atau bahkan didalam mobil yang terus berpindah. Model kerja seperi ini mulai umum dilakukan, terutama pada jenis pekerjaan yang memang tidak mungkin dilakukan di kantor atau pada jenis pekerjaan yang tidak memerlukan orang untuk datang ke kantor.
4.5 EDI
EDI (electronic data interchange) merupakan “transfer data terstruktur dengan format standar yang telah disetujui yang dilakukan dari satu sistem komputer ke sistem komputer yang lain dengan menggunakan media elektronik”.
EDI memiliki standarisasi pengkodean transaksi perdagangan, sehingga organisasi komersial tersebut dapat berkomunikasi secara langsung dari satu sistem komputer yang satu ke sistem komputer yang lain tanpa memerlukan hardcopy, faktur, serta terhindar dari penundaan, kesalahan yang tidak disengaja dalam penanganan berkas dan intervensi dari manusia.
Tujuan utama dari pemakaian teknologi EDI, sebenarnya adalah agar teknologi ini dapat membantu para pelaku bisnis mengkomunikasikan dokumennya dengan pihak lain lebih cepat, akurat dan lebih efisien dan dapat mengurangi pemakaian kertas, sehingga diharapkan dapat menekan biaya-biaya yang tidak diperlukan dan diharapkan dapat meningkatkan laba kepada pemakainya. Apabila proses tersebut terpenuhi, otomatis proses bisnis internal perusahaan tersebut akan menjadi lebih baik, terencana dan pada akhirnya hubungan bisnis dengan pihak lain-pun akan dapat lebih baik juga.
Keuntungan dalam menggunakan EDI adalah waktu pemesanan yang singkat, mengurangi biaya, mengurangi kesalahan, memperoleh respon yang cepat, pengiriman faktur yang cepat dan akurat serta pembayaran dapat dilakukan secara elektronik.
5. Penghambat Berkembangnya Teknologi Informasi Dan Komunikasi
Banyak hal kenapa penggunaan teknologi informasi dan komunikasi di Indonesia terbilang rendah. Penyebabnya yaitu, masih belum maksimalnya kesadaran informasi yang dimiliki masyarakat, sikap masyarakat terhadap teknologi yang kurang menunjang, belum meratanya dan belum meluasnya penggunaan teknologi informasi, dan penerapan budaya informasi yang belum didorong oleh pelembagaan atau kebijakan secara menyeluruh (Dahlan,1993:2-5).





D. Simpulan
Dari makalah diatas dapat ditarik beberapa kesimpulan yaitu :
1. Teknologi informasi dan komunikasi merupakan suatu ilmu yang mutlak untuk
dipelajari dan perlu untuk dikembangkan guna kepetingan bangsa dan
kepetingan pribadi sehingga menciptakan bangsa yang maju sesuai dengan
perkembangan zaman.
2. Teknologi informasi dan komunikasi secara garis besar didefinisikan sebagai
teknologi pengolahan dan penyebaran data menggunakan perangkat keras
(hardware) dan perangkat lunak (software), komputer, komunikasi, dan
elektronik digital.
3. peranaan dari teknologi informasi dan komunikasi dapat digolongkan menjadi
beberapa bagian, yaitu : (a) Peranan Teknologi Informasi dalam Perbankan (b)
Peranan Teknologi Informasi dalam Dunia Bisnis (c) Peranan Teknologi
Informasi di Perusahaan (d) Peranan Teknologi Informasi dalam Pendidikan
(e) Peranan Teknologi Informasi dalam Kesehatan (f) Peranan Teknologi
Informasi Dalam Kepolisian (g) Peranan Teknologi Informasi Dalam Industri
(h) Peranan Teknologi Informasi Dalam Pemerintahan (i) Teknologi
telekomunikasi dalam ATM (j) Telekonferensi (k) Komunikasi Grup Kerja
(l)Telecommuting (m) EDI
4. Secara garis besar penggunaan teknologi informasi dan komunikasi di
Indonesia sangat rendah. Penyebab utamanya adalah orang tidak mau mengenal
lebih dalam apa itu teknologi. Mereka hanya sekilas mengetahui saja, apa itu
teknologi dan tidak mau mempraktikannya dalam kehidupan sehari-hari. Inilah
mengapa bangsa Indonesia kurang maju dimata dunia berkaitan dengan IPTEK.



DAFTAR PUSTAKA

Kadir, abdul dan Terra Ch. Tri wahyuni, 2006, Pengenalan Teknologi Informasi,
Yogyakarta : Penerbit Andi
Rahardjo, Ir. Budi, M. Sc, Ph. D, 2002, Memahami teknologi informasi,
Jakarta : PT Elex Media Komputindo
Shoji, shigeki dan suhana, 2002, Buku pegangan teknik telekomunikasi,
Jakarta : Pradnya Paramita

Tanutama, Ir. Lukas S., 1990, Pengantar komunikasi, Jakarta : PT Elex Media
Komputindo
http://id.wikipedia.org/wiki/Teknologi_Informasi_Komunikasi

http://lutfiyahita.blogspot.com/2007/09/sejarah-teknologi-informasi.html


0 komentar:

:a: :b: :c: :d: :e:
:f: :g: :h: :i: :j:
:k: :l: :m: :n: :o:
:p: :q: :r: :s: :t:
:u: :v: :w: :x: :y:
:z: :1: :2: :3: :4:
:5: :6: :7: :8: :9:
:10: :11: :12: :13: :14:

Post a Comment

Anda Comment? Saya juga akan comment diBlog anda. Anda follow? Saya juda follow blog anda. Gimana ?

Next previous home
Free Hundred Backlinks Multiple Backlinks

Free SEO Tools


About Me

Welcome

Sebelumnya Salam dulu Asalamualikum Wr.Wb. Kalau udah baru aku mengucapkan "welcome to my blog". Blog sederhana ini mudah-mudahan bisa menambah ilmu buwat pembaca dan juga admin berharap bisa berguna untuk pembaca. Silahkan di copy dan dishare sesukanya . Selamat menikmati dan Happy Enjoy.

YOU FOLLOW

I FOLLOW U